Selasa, 09 Juni 2015

Pembunuhan Putri di Ciledug Belum Diarahkan ke Kasus Pemerkosaan

Putri Mariska (13) bersama kakaknya Muhammad Rizky Silaban (15) menjadi korban penganiayaan orang tidak dikenal di rumahnya, di Jalan Masjid Al Baido RT 3 RW 5, Kampung Duku, Sudimara, Ciledug, Tangerang Selatan, Banten pada Minggu 7 Juni 2015. Nahas, Putri tewas dalam peristiwa itu. Dia tewas dalam keadaan tidak memakai pakaian.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Muhammad Iqbal mengatakan, penyidik belum mengarahkan kecurigaannya ke dugaan pemerkosaan. Bukti yang ada, baru mengungkapkan peristiwa itu bukan kasus perampokan, karena tidak ada barang yang hilang.

"Dugaan korban pemerkosaan belum ada. Kalau korban pembunuhan iya. Karena dirampok pun, petunjuknya ke sananya (perampokan) belum ada," ujar Iqbal di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (9/6/2015).

Dia mengatakan, polisi masih menyelidiki kasus pembunuhan dan penganiayaan kakak beradik di Ciledug, Tangerang. Penyidik masih mengumpulkan bukti, termasuk menunggu hasil autopsi Putri.

Walau di sekujur tubuh Putri terdapat tanda bekas penganiayaan, lanjutnya, polisi masih membutuhkan hasil autopsi untuk dijadikan sebagai salah satu instrumen penyelidikan.

"Penyidik masih mencari bukti-bukti dan menunggu hasil autopsi. Itu penting untuk arah penyelidikan agar tahu penyebab matinya. Sekujur tubuhnya kan ada luka, bukan hanya luka gorokan saja. Itu juga diselidiki," kata Iqbal.

Putri dan Rizky menjadi korban penganiayaan orang tidak dikenal yang masuk ke rumah mereka. Peristiwa mengerikan itu terjadi saat orangtua mereka sedang membeli daging kambing di pasar.

Rizky menuturkan, dia baru saja pulang dari masjid saat peristiwa itu terjadi. Dia memergoki seorang pria bermasker dengan pisau di tangan. Sementara tubuh Putri adiknya terbungkus handuk.

Putri sudah tidak bernyawa dengan bekas luka yang cukup dalam di bagian leher. Rizky kemudian mencoba meringkus pelaku seorang diri dan tertusuk bagian lehernya hingga akhirnya warga membawanya ke RS Bhakti Asih, Ciledug, Tangerang, Minggu 7 Juni 2015.


Senin, 08 Juni 2015

Minta Restu PDIP, Helmi Yahya Nyalon Bupati Ogan Ilir Sumsel

Kendati kalah dalam bursa Pilkada pada 2009 di Kabupaten Ogan Ilir Sumatera Selatan, sepertinya tidak menyurutkan semangat Helmi Yahya. Entertainer ini kembali mencalonkan diri dalam Pilkada 2015 di Sumsel.

Kali ini, ia menawarkan diri ke PDIP untuk mengusungnya sebagai calon Bupati Ogan Ilir 2015.

Bendahara DPD PDIP Sumsel Yuda Renaldi membenarkan Helmi mengajukan pencalonan melalui PDIP. Adik  Tantowi Yahya itu akan disandingkan dengan kader terbaiknya.

"Ya benar, Helmi Yahya memang mengajukan untuk maju menjadi calon Bupati Ogan Ilir. Nanti ia akan kami sandingkan dengan kader kita, kemungkinan didampingi oleh Ilyas Panji, kader DPC PDI Perjuangan Ogan Ilir," jelas Yuda kepada Liputan6.com di Palembang, Sabtu (6/6/2015).

Helmi, lanjut Yuda, juga sudah mengikuti serangkaian persyaratan pencalonan. Mulai fit and proper test hingga tes psikotes. "Nanti baru akan dilaksanakan survei melalui lembaga survei Jakarta," ujar dia.

Yudi menegaskan pihaknya akan memilih calon pendamping Helmi melalui proses survei. Nama itu akan diumumkan setelah selesai hasil penilaian dari PDIP.

"Tapi untuk kepastian siapa yang akan mendampingi, akan ditetapkan setelah dilakukan survei dan akan dirangkumkan dari hasil penilaian dari DPP PDIP," ujar dia.

Survei akan digelar selama 10 hingga 14 hari yang dimulai pada pekan depan. Kemungkinan hasil keputusan dari DPP PDIP akan langsung diumumkan kepada para kader yang mencalonkan diri dalam ajang Pilkada tersebut.


Kamis, 04 Juni 2015

Dibui 7 tahun, Rudi Rubiandini curhat di sidang Bhatoegana

Mantan Kepala SKK Migas, Rudi Rubiandini yang dihadirkan sebagai saksi dalam sidang lanjutan perkara dugaan penerimaan hadiah atau janji dalam pembahasan APBN-P 2013 Kementerian ESDM, tiba-tiba menangis dalam ruang sidang Pengadilan Tindak PidanaKorupsi (Tipikor). Isak tangis Rudi tak dapat dibendung saat menceritakan nasibnya menjadi pesakitan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dengan terbata-bata sembari diiringi tetesan air mata, Rudi memaparkan awal mula dirinya diangkat jadi pucuk pimpinan di SKK Migas. Saat itu, dia bertekad melakukan pembenahan di internal lembaga tersebut termasuk soal pengadaan.

"Saya di SKK Migas sejak awal justru ingin membenahi, terutama dalam pengadaan. Salah satu kasus yang diminta adalah Pak Sutan untuk dikawal (PT Timas Suplindo), bahwa artinya memang saya mau melakukan pembenahan," kata Rudi dalam sidang di Pengadilan TipikorJakarta, Kamis (4/6).

Rudi yang berkeinginan melakukan pembenahan mencoba berkonsultasi dengan Abraham Samad yang saat itu menjabat sebagai Ketua KPK. Pertemuan itu terjadi pada 5 Mei 2013 di Makassar, Sulawesi Selatan. Dalam pertemuannya, Rudi meminta petuah bagaimana membenahi SKK Migas.

"Tanggal 5 Mei bertemu Abraham Samad, saya ngobrol informal dan mengatakan ingin bertemu di kantor untuk menyampaikan beberapa hal, supaya saya bisa melangkah, seperti apa menghadapi situasi (di SKK Migas) yang berat itu," ungkapnya.

Tak sampai disitu, keinginannya berlanjut dengan mengirim surat ke KPK lima hari setelah pertemuannya dengan Samad. Tak berbuah indah, justru Rudi ditangkap dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada 13 Agustus 2013.

"Tanggal 10 Mei saya kirim surat ke KPK. 24 Mei saya menjadi target KPK. 13 Agustus saya di OTT. Proses di tengahnya hanya bumbu-bumbu, saya diingatkan Pak Sutan memang benar menghadapi situasi itu," keluhnya.

Rudi yang kini mendekam di jeruji besi lembaga pemasyarakatan (Lapas) Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, pun tak bisa berbuat banyak setelah divonis 7 tahun kurungan. Atas perbuatannya, Rudi mengaku ikhlas dan mencoba merubah diri selama masa tahanannya berakhir.

"Setelah diputus 7 tahun, Innalillahi saya terima. Saya ikhlas dengan apa yang terjadi. Saya sudah di Sukamiskin, biar saya lanjutkan. Saya tinggalkan masa lalu, jangan ganggu lagi saya dengan kehidupan masa lalu," ujar dia.

Ketua Majelis Hakim, Artha Theresia yang mendengar keluhan Rudi pun akhirnya tersentuh. Dengan sedikit haru, Hakim Artha memberikan motivasi untuk meneguhkan niat baik Rudi.

"Mutiara itu walaupun dibenamkan di dalam lumpur tetap jadi mutiara. Semoga saksi bisa jadi mutiara," kata Hakim Artha.


author-pic Baca Juga Artikel Menarik lainnya Ya :

=>> ituDewa.net Agen Judi Poker Domino QQ Ceme Online Indonesia
=>> Texaspk.com Agen Poker Dan Domino Online Terpercaya Deposit Kecil Tanpa Robot
=>> MIYABIPOKER.COM AGEN POKER DAN DOMINO ONLINE TERBAIK DI INDONESIA
=>> SHINCHANPOKER.COM AGEN POKER DAN DOMINO TERBAIK DI INDONESIA
=>> HOYAPOKER.COM AGEN JUDI POKER ONLINE TANPA ROBOT
=>> wahana303.com Agen SBOBET IBCBET 368BET Casino 338A Bola Tangkas Togel SINGAPURA HONGKONG Online Indonesia Terpercaya
=>> SAHABATQQ.COM AGEN DOMINO99 DAN POKER ONLINE TERBESAR DI ASIA
=>> QQ188.com SITUS JUDI ONLINE INDONESIA RESMI DAN TERPERCAYA
=>> CAHAYAPOKER.COM AGEN JUDI POKER DAN DOMINO UANG ASLI ONLINE TERPERCAYA INDONESIA
=>> Bintangdewa.com Agen Judi bola, Taruhan Bola, SBOBET, Togel Online Indonesia Terpercaya
=>> HatiPoker Agen Judi Poker Dan Domino Online Terpecaya Uang Asli Indonesia
=>> IPOKER8 Situs Agen Judi Poker dan Domino Online Terpercaya Indonesia
=>> http://berlendirseo.blogspot.com/2015/03/hoyapokercom-agen-judi-poker-online.html
http://www.forumbebas.com/thread-214832.html
http://www.bola64.com/Thread-SAHABATQQ-COM-AGEN-DOMINO99-DAN-POKER-ONLINE-TERBESAR-DI-ASIA
http://duniabebas.com/entry.php?162-Sahabatqq-com-agen-domino99-dan-poker-online-terbesar-di-asia
http://spnbabble.sitepronews.com/notice/3786026
http://spnbabble.sitepronews.com/malemjumat/
http://superblogseo.blogspot.com/2015/06/sahabatqqcom-agen-domino99-dan-poker.html
http://www.vizszurok.info/ipoker8-situs-agen-judi-poker-dan-domino-online-terpercaya-indonesia/
http://bloggalagreece2010.blogspot.com/2015/06/ipoker8-situs-agen-judi-poker-dan.html
http://alternativehotmodels.blogspot.com/2015/06/ipoker8-situs-agen-judi-poker-dan.html
http://achmadfaisal86.blogspot.com/2015/06/ipoker8-situs-agen-judi-poker-dan.html
http://ajangkontesseo.blogspot.com/2015/06/ipoker8-situs-agen-judi-poker-dan.html
https://diakhiri.wordpress.com/2015/06/03/ipoker8-situs-agen-judi-poker-dan-domino-online-terpercaya-indonesia/
https://diawali.wordpress.com/2015/06/03/ipoker8-situs-agen-judi-poker-dan-domino-online-terpercaya-indonesia/
https://kabarkontesseo.wordpress.com/2015/06/03/ipoker8-situs-agen-judi-poker-dan-domino-online-terpercaya-indonesia/
http://hargamainanonline.blogspot.com/

Senin, 18 Mei 2015

Din: Pengungsi Rohingya Sebaiknya Ditampung, PBB Harus Bertindak

Din: Pengungsi Rohingya Sebaiknya Ditampung, PBB Harus BertindakPemerintah Indonesia diminta untuk memberikan penampungan terhadap pengungsi Rohingya. Dunia internasional juga harus melakukan penekanan terhadap rezim Myanmar.

Penegasan itu disampaikan Ketum Muhammadiyah, Din Syamsuddin, dalam kunjungannya ke Muhamadiyah Riau di Pekanbaru, Senin (18/5/2015). Dia menyebutkan, pengungsi Rohingya saat ini sudah berada di perairan Indonesia dan sebaiknya diberikan bantuan.

"Saya sedih dan prihatin melihat pengungsi Rohingya yang saat ini ibaratnya sudah di depan pintu rumah kita. Sebaiknya Pemerintah Indonesia bisa melakukan langkah-langkah dalam memberikan bantuan kepada mereka, seperti ketika Pemerintah memberikan bantuan kepada pengungsi Vietnam di Galang," kata Din.

Untuk jangka pendek, lanjut Din, pemerintah Indonesia harus memberikan tempat penampungan. Selain itu membicarakan hal tersebut kepada PBB yang mempunyai lembaga dalam penanganan pengungsi yakni UNHCR.

"Tampung dulu, (Rohingya), toh kita pernah menampung pengungsi asal Vietnam. Selama dalam penampungan kita sembari mengambil langkah bersama UNHCR," kata Din.

Persoalan Rohingnya, lanjutnya, hal itu harus dibahas bersama dunia internasional. Terutama memberikan tekanan kepada rezim Myanmar, yang melakukan penindasan terhadap Rohingya.

"Sepanjang dunia internasional tidak bersama-sama memberikan tekanan politik terhadap rezim Myanmar, masalah ini akan terus berkelanjutan. Pemerintah Myanmar harus memberikan status kewarganegaraan terhadap etnis Rohingya," tutup Din.

Sepekan terakhir terjadi eksodus imigran asal Myanmar dan Bangladesh ke Sumatera Utara dan Aceh. Ratusan pengungsi terdampar. Menurut informasi, mereka ditolak di beberapa negara sehingga akhirnya ditolong saat masuk perairan Indonesia.

Minggu, 10 Mei 2015

Eggi Sudjana Protes Disebut 'Arahkan' Saksi Soal Alphard Sutan

Eggi Sudjana penasihat hukum bekas Ketua Komisi VII DPR Sutan Bhatoegana berang disebut mengarahkan saksi terkait diubahnya keterangan pada berita acara pemeriksaan (BAP) soal pembelian Toyota Alphard untuk Sutan.

"Saya tidak pernah ketemu Ganie (Ganie H Notowijoyo, Direktur Marketing Teras Teknik) dalam urusan ini," kata Eggi dalam persidangan lanjutan Sutan Bhatoegana di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (11/5/2015).

Protes Eggi bermula saat Direktur PT Dara Trasindo Eltra (DTE) Yan Achmad Suep menyebut pembayaran pembelian Alphard digantikan duit USD 90 ribu. Duit diberikan dua bulan setelah pelunasan Alphard yang dibayarkan Yan Achmad Suep pada Oktober 2011 ke showroom PT Duta Motor.

Yan mengaku diminta Ganie membuat surat pernyataan bahwa duit pembayaran Alphard diganti Sutan sebesar USD 90 ribu. Padahal keterangan ini tidak disampaikan saat Yan Suep diperiksa penyidik KPK.

Nah permintaan dibuatkannya surat pernyataan menurut Yan Suep diperintahkan Ganie. Ganie memang ikut dalam pertemuan di Pondok Indah Mall pada Oktober 2011 saat disepakati pembelian Alphard baru.

"Siapa suruh?" tanya Hakim Anggota Anwar kepada Ganie. "Pak Eggi," jawab Ganie. Menurut Ganie surat pernyataan dibuat untuk meluruskan kronologi pembelian Alphard.

"Biar jelas, biar dia (paparkan) kronologis," sambung Ganie


Sabtu, 09 Mei 2015

#SaveSiJambulKuning, Konsultan Kapal di Balikpapan Kembalikan Kakatua ke BKSDA

#SaveSiJambulKuning terdengar hingga ke luar Jawa. Seorang konsultan kapal di Balikpapan, Kalimantan Timur, Achdian Nor menyerahkan burung langka miliknya ke Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) setempat.

"Instruksi Ibu Menteri (Siti Nurbaya) untuk menyerahkan satwa langka membuat saya mau menyerahkan satwa yang saya pelihara. Kita juga save si jambul kuning," kata Achdian saat dihubungi, Sabtu (9/5/2015).

Achdian memelihara seekor kakatua jambul kuning, kakatua jambul oranye dan 2 ekor burung nuri kepala hitam. Burung-burung ini didapat dari teman Achdian yang membutuhkan dana.

"Sudah 3 tahun memelihara. Banyak teman yang butuh bantuan dana lalu menjual ke saya, saya beli. Cuma bermaksud menolong teman, bukan senang memelihara," sambung Achdian.

Saat membaca berita mengenai imbauan Menteri LH dan Kehutanan Siti Nurbaya agar masyarakat menyerahkan satwa langka peliharaan, Achdian langsung mengontak BKSDA setempat.

"Jam 3 sore tadi datang ke rumah saya. Hari Senin akan dilakukan serah terima resmi," ujar Achdian yang tinggal di Jl Telindung Nomor III, Kelurahan Batu Ampar, Balikpapan ini.

Petugas yang datang, menurutnya, akan membawa burung-burung peliharaannya ke tempat rehabilitasi BKSDA di Jl Marsma Iswahyudi.

Rabu, 29 April 2015

Minim, Anggaran untuk Obyek Wisata Sulut

Ratusan obyek wisata alam dan budaya di Sulawesi Utara terbengkalai di tengah gencarnya promosi pariwisata daerah itu sebagai tujuan pariwisata kelas dunia. Minimnya anggaran membuat pembenahan lebih dari 200 obyek wisata alam dan budaya tidak tercapai.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulut Johny Lieke di Manado, Kamis (23/4/2015), mengatakan, kemajuan sektor pariwisata Sulut lamban. Pembenahan obyek pariwisata lebih banyak dilakukan kalangan swasta. Demikian juga kegiatan promosi wisata banyak dilakukan pemilik resor swasta tanpa bantuan pemerintah.

Dia mengatakan, obyek pariwisata yang dikelola pemerintah justru terbengkalai karena ketiadaan anggaran. ”Dari dulu Bunaken tidak pernah dikelola secara serius. Perahu menuju ke Bunaken saja tidak ada secara reguler, membuat pariwisata mahal,” katanya.

Kepala Dinas Pariwisata Happy Joy Korah mengatakan, anggaran pariwisata tahun 2015 sekitar Rp 15 miliar, sebagian untuk kegiatan festival. Ia menambahkan setiap tahun harus berjuang keras meloloskan anggaran di DPRD. ”Untuk meyakinkan bahwa pariwisata berperan mendatangkan pendapatan daerah dan mengangkat kehidupan masyarakat selalu terganjal dalam sidang APBD,” ujarnya.

Minimnya dana membuat dinas pariwisata tidak dapat berbuat banyak. Sebagai terobosan, pihaknya berencana menyerahkan pengelolaan obyek pariwisata kepada pihak ketiga, seperti pengelolaan Bukit Kasih di Kawangkoan dan Pekuburan Waruga di Sawangan, Minahasa Utara.

Happy Joy Korah mengatakan, lebih dari 200 obyek wisata alam dan budaya membutuhkan pembenahan secara infrastruktur, misalnya obyek wisata alam Bunaken dan Bukit Kasih.

Khusus pengelolaan Bunaken harus dilakukan bersama dengan empat institusi terkait, seperti Pemerintah Kota Manado serta Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup yang memiliki unit pelaksana teknis. Usulan Gubernur Sarundajang untuk membuat badan otorita Bunaken perlu dipertimbangkan.

Kunjungan wisatawan asing ke Sulut pada 2013 mencapai 50.197 orang, didominasi turis dari Amerika Serikat, Jerman, dan Singapura. Pada 2014 kunjungan wisatawan asing 22.511 orang dan kunjungan wisatawan lokal hampir 1 juta orang.


Minggu, 19 April 2015

Jadi Kandidat Deputi Gubernur BI, Dody Budi Waluyo Tawarkan Program Ini

Halim Alamsyah akan meletakkan jabatannya sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) pada pertengahan 2015. Untuk itu, 3 nama tengah menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) di Komisi XI DPR.

Dody Budi Waluyo mendapatkan giliran pertama. Saat ini, Dody adalah Direktur Eksekutif Departemen Manajemen Strategis dan Tata Kelola BI.

Dalam paparannya di ruang rapat Komisi XI DPR di Gedung DPR/MPR/DPD, Jakarta, Senin (20/4/2015), Dody mengajukan 4 program kerja utama dan 4 program kerja penguatan.

Program kerja utama yang pertama adalah stabilisasi nilai tukar rupiah. Menurut Dody, pergerakan rupiah harus tetap dijaga dalam level yang terjangkau untuk kebutuhan ekonomi dan tentunya harus menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

"Untuk itu, strategi komunikasi di seluruh lapisan masyarakat harus dilakukan secara intensif. Sehingga mampu memberi sinyal yang jelas bagi pasar dan menguatkan nilai tukar rupiah," tuturnya.

Untuk stabilisasi rupiah, berikut langkah-langkah yang disarankan Dody:

  • Menjaga keseimbangan dan sisi permintaan dan pasokan valuta asing (valas).
  • Mewajibkan penggunaan rupiah melalui program cinta rupiah juga menurunkan dolarisasi.
  • Menggalakkan penggunaan local currency settlement untuk transaksi perdagangan dan investasi, sebagaimana sudah dilakukan dengan China, Jepang, dan Korea Selatan.
Kemudian program kerja utama yang kedua adalah menjaga inflasi agar rendah dan stabil. Dody menyebutkan inflasi akan menggerogoti kesejahteraan masyaraka

Info Lainnya :

http://sophiafayisme.blogspot.com/2015/04/baru-2-hari-dirilis-trailer-batman-v.html
http://sorrowzlife.blogspot.com/2015/04/karyawan-diler-hancurkan-mclaren-650s.html
http://shawnnloo.blogspot.com/2015/04/pan-makin-mesra-dengan-jokowi.html
http://daggandstacey.blogspot.com/2015/04/oneplus-one-murah-speknya-lebih-tinggi.html
http://maskedmessengers.blogspot.com/2015/04/rapat-dengan-jokowi-ketua-ojk-kami.html
http://mattbryantpoker.blogspot.com/2015/04/punya-resep-telur-yang-enak-yuk-ikutan.html
http://kinghawko.blogspot.com/2015/04/kain-kafan-turin-dipamerkan-kembali-di.html
http://runningdeuces.blogspot.com/2015/04/asrama-tni-di-pontianak-kalbar-diamuk.html

Jumat, 17 April 2015

Bingung Jadi Alasan Kanah Membuang Bayinya

Pelaku pembuang bayi yang digantung di spion mobil warga sudah tertangkap. Pelaku adalah Kanah, ibu bayi. Perempuan 36 tahun itu mengaku membuang bayinya karena bingung.

"Pelaku mengaku bingung sehingga ia membuang bayinya sendiri," ujar Kapolsek Sukolilo Kompol Taufik Yulianto kepada wartawan, Jumat (17/4/2015).

Kebingungan Kanah disebabkan karena bayi yang telah dilahirkan adalah bayi hasil hubungan gelapnya dengan seorang laki-laki. "Pelaku belum mengaku siapa laki-laki yang telah menghamilinya," lanjut Taufik.

Taufik menambahkan, perempuan asli Kediri itu sebenarnya mempunyai suami. Tetapi sudah dua tahun belakangan pisah ranjang dan hendak bercerai. Selama menikah, Kanah belum dikaruniai anak.

"Ini adalah anak pertamanya," pungkas Taufik.

Kanah, kata Taufik, memang tidak berniat membunuh darah dagingnya sendiri. Pembantu di rumah kos itu berniat membuang bayinya agar ada yang merawatnya.

"Apakah anak itu akan dirawat sendiri nanti atau tidak, kami belum tahu. Pelaku belum menjawab," tandas Taufik.